Home » » Harapan

Harapan

Written By Dede safin on Minggu, 17 Juni 2012 | 18:53

Sepenggal kata yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, tidak terkecuali kita sebagai makhluk_Nya. Harapan membuat seseorang berusaha keras untuk mencapai sesuatu yang menjadi harapannya. Apa arti hidup tanpa sebuah harapan.



Semua manusia yang hidup di dunia ini memang memiliki harapan. Karena dengan harapan itulah manusia dapat hidup. Harapan juga membuat warna, membuat apa yang ada di dunia ini menjadi dinamis, dan telah membuat perkembangan peradaban manusia sampai pada titik yang kita rasakan sekarang. Harapan telah membuat yang mustahil menjadi mungkin. Adanya harapan untuk mempermudah manusia bepergian telah memunculkan berbagai alat transportasi yang semakin canggih dan cepat. Adanya harapan untuk mempermudah manusia berinteraksi dan berkomunikasi telah memunculkan alat komunikasi yang beraneka ragam.

Berbicara mengenai harapan tentunya akan selalu terkait dengan kekecewaan dan kepuasan. Semuanya itu tergantung pada bagaimana cara manusia memandang atau menyikapinya. Kekecewaan akan didapatkan bilamana manusia telah diperbudak oleh harapan itu sendiri, yaitu ketika manusia memandang bahwa harapan-harapannya harus menjadi kenyataan. Inilah hal yang bersifat destruktif yang merupakan penyebab kehancuran hidup. Tidak heran bila banyak yang bunuh diri karena cinta, menjadi stres karena kerja, dan gila karena harta. Mencintai berharap pasangannya akan setia, ketika ditinggal menjadi frustasi dan bunuh diri. Bekerja keras berharap menjadi sukses, ketika gagal menjadi stres. Berinvestasi berharap mendapatkan uang dan keuntungan yang berlipat ganda, ketika bangkrut menjadi gila.

Tidak selamanya apa yang kita harapkan sesuai dengan apa yang sudah digariskan oleh takdir_Nya, akan tetapi setidaknya kita sudah berusaha menggapai apa yang kita harapkan. Yakinlah dengan tidak terwujudnya harapan kita bukan berarti Tuhan tidak menghargai usaha kita, akan tetapi Dia akan memberi penghargaan yang lebih dari usaha kita.


Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar